baca dan artikan saja dengan bebas, karena anda adalah raja di blog ini. Kalau anda mempunyai pendapat sampaikan saja, dan ingat bahwa anda tidak harus setuju dengan tulisan-tulisan saya, pendapat yang berbeda justru akan memperluas wawasan saya. Terakhir tentu saja saya harus berterima kasih atas kunjungan anda di blog ini....

Puisi Chairil Anwar : YANG TERAMPAS DAN YANG PUTUS

YANG TERAMPAS DAN YANG PUTUS

Kelam dan angin lalu mempesiang diriku,
menggigir juga ruang di mana dia yang kuingin,
malam tambah merasuk, rimba jadi semati tugu

Di Karet, di Karet (daerahku y.a.d) sampai juga deru dingin

Aku berbenah dalam kamar, dalam diriku jika kau datang
dan aku bisa lagi lepaskan kisah baru padamu;
tapi kini hanya tangan yang bergerak lantang

Tubuhku diam dan sendiri, cerita dan peristiwa berlalu beku

1949

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terimakasih telah berkunjung dan berkomentar...